Cara Install Windows Menggunakan Bootcamp Assistant di Macbook Pro Mid 2011

https://support.apple.com/id-id/HT201468

Hay......

Kali ini saya ingin berbagi pengalaman pribadi saya dalam menginstall windows menggunakan Bootcamp Assistant di Macbook Pro Mid 2011. Ya saya menggunakan aplikasi bawaan dari Apple yaitu Bootcamp Assistant. Mengapa saya menggunakan Bootcamp Assistant untuk menginstall windows di Macbook Pro saya? Saya menggunakan Bootcamp Assistant karena performa windows terasa lebih ringan dikarenakan Macbook hanya menjalankan 1 Operating Sytem, beda halnya bila kita menggunakan Virtual Machine seperti VMware yang juga sudah pernah saya coba. Bila menggunakan Virtual Machine maka Macbook akan dipaksa untuk menjalankan 2 Operating System sekaligus dan ini juga akan membutuhkan resource RAM lebih agar OS dapat berjalan dengan mulus.


Langkah-Langkah Menginstall Windows di Bootcamp Assistant

A. Proses Persiapan
1. Siapkan sebuah DVD RW dengan size lebih dari 4GB, harga perkeping DVD disini sekitar Rp 7.000
2. Download file .ISO Windows, disaat tutorial ini dibuat Bootcamp di Macbook saya hanya support windows 8.1 64bit, teman-teman bisa download file .ISO Windows 8.1 nya disini https://www.microsoft.com/en-us/software-download/windows8ISO
3. Setelah file .ISO nya selesai di download, teman-teman bisa langsung burning file .ISO tadi ke dalam DVD RW. Tunggu hingga proses burning selesai.
4. Download driver windows 8.1 https://support.apple.com/kb/DL1720?viewlocale=id_ID&locale=id_ID

B. Proses Instalasi
1. Silahkan buka Bootcamp Assistant, bisa dengan menggunakan shortcut di keyboard dengan menekan tombol Command + Spasi lalu ketik Bootcamp Assistant. Tampilannya akan seperti gambar dibawah ini, lalu klik Continue

Gambar 1. Tampilan Bootcamp

2. Pada proses kedua saya ceklis Install Windows 7 or Windows 8, saya tidak menceklis Download the latest windows support from Apple karena driver VGAnya tidak sesuai sehingga mengakibatkan layar Macbook Pro kamu menjadi blank setelah menginstall driver VGA. Saya lebih merekomendasikan teman-teman menggunakan link driver diatas (nomor 2). Lalu klik Continue

Gambar 2. Ceklis Install Windows 7 or Windows 8

3. Pada langkah ketiga, teman-teman akan disuruh untuk menentukan berapa besar size partisi Windows yang akan dipasang, partisi Windowsnya saya bikin 90 GB. Perlu diperhatikan, pastikan partisi hardisk Macbook Pro teman-teman hanya 1 partisi saja, karena bila partisinya lebih dari 1 makan tidak akan bisa. Lalu klik Install.

Gambar 3. Pilih ukuran partisi Windows

Setelah teman-teman mengklik Install, proses instalasi akan berjalan. Proses instalasi kira-kira sekitar 30 menit. Setelah berhasil menginstall Windows di Macbook Pro, langkah selanjutnya adalah install driver windows, nah untuk langkah yang ini coming soon ya...

Selamat, sekarang Macbook Pro kamu sudah terinstall Windows, lalu bagaimana caranya untuk booting ke Windows atau Mac? caranya gampang, ketika tombol power ditekan (layar sudah menyala) tekan dan tahan tombol Option hingga muncul pilihan Machintos | Windows.

Teman-teman juga bisa lihat video tutorial install windows di Macbook Pro di channelnya Kepoin Tekno

Sekian tulisan saya kali ini mengenai Cara install Windows Menggunakan Bootcamp Assistant di Macbook Pro Mid 2011, semoga bermanfaat dan juga semoga teman-teman berhasil  menginstall Windows di Macbook.

Mengatasi phpmyadmin designer error 500 di MAMP

https://www.mamp.info/en/

Assalamualaikum teman-teman blog sulis. Alhamdulillah akhirnya saya bisa menulis kembali di blog ini setelah sekian tahun tidak menulis disini. Disini saya ingin berbagi permasalahan dan juga sekaligus memberi solusinya mengenai Phpmyadmin designer error 500 di MAMP Mac.

Beberapa waktu yang lalu setelah saya menginstall MAMP di Mac, ketika ingin membuat relasi antar table di database, saya menghadapi masalah kira-kira seperti ini :

Error in processing request
Error code: 500
Error text: Internal Server Error (rejected)
It seems that the connection to server has been lost. Please check your network connectivity and server status.

Saya sudah mencoba mencari berbagai tutorial di internet ternyata tidak berhasil. Kemudian saya iseng untuk re-install atau menginstall ulang kembali MAMPnya dan alhamdulillah permasalahan  phpmyadmin designer error 500 MAMP tadi berhasil diatasi. Ya...... saya berhari-hari mencari solusinya dan ternyata MAMPnya hanya perlu di re-install.

Cara Menambahkan Font Baru Di Photoshop dan Microsoft Office

Hallo semua...
Apakah kalian suka mendesain entah itu berupa gambar atau tulisan di Photoshop? lalu mencari font yang pas untuk desain kalian tetapi tidak ada font yang pas dengan desain kalian? Sebenarnya di internet sangat banyak sekali situs situs yang menyediakan font untuk kalian mulai dari yang gratis sampai berbayar. Loh font kok ada yang berbayar ya :D

Setelah kalian mencari lalu mendownload font yang sesuai dengan keinginan kalian lalu bagaimana caranya menambahkan font baru tersebut ke Photoshop? Ada 2 cara, yakni :

Cara Pertama

1. Ekstrak fontnya apabila fontnya berekstensi .zip atau .rar
2. Copy font yang sudah di ekstrak tadi kemudian buka foler 'font' di 'C:\windows\font' kemudian paste kan (CTRL + V). Maka secara otomatis font nya akan terinstall di komputer kalian.

Cara Kedua

1. Ekstrak fontnya apabila fontnya berekstensi .zip atau .rar
2. Klik kanan pada font lalu pilih 'install'

Disini saya menginstall font yang bernama Diavlo dan ketika saya membuka Photoshop font Diavlo sudah terinstall di Photoshop. Bukan cuma di Photoshop aja tetapi di Microsoft Office juga sudah terinstall font Diavlo.

Cara Membuat Link Download Premium Menggunakan Autogeneratelink

Hallo semuanya.
Apakah diantara kalian ada yang punya hobby Mendownload? entah itu Download Film,lagu,aplikasi atau yang lainnya. Hhhmmm..... Tidak dipungkiri terkadang kita merasa jengkel harus melewati Link Shorten. Bahkan ada beberapa situs yang memasang Link Shorten di dalam Link Shorten (mau cepat naik haji mungkin si owner situsnya ngoahahaha)

Belum lagi ketika kita harus menunggu 20 detik misalnya sebelum mendownload file tersebut seperti di website 4shared. Nah belum lagi ada pembatasan Speed Download untuk membedakan member free dan premium. Tapi tenang Autogeneratelink akan mengatasi permasalah yang kita alami diatas tadi.

Apa aja sih Kelebihan Autogeneratelink?

1. Free
2. High Download Speed
3. No waiting time
4. No download limits
5. Support for download resume
6. Simple and easy

Tidak cuma itu saja tapi Autogeneratelink juga bisa melewati Link Shorten dan langsung mendownload file yang ingin kita download, Link Shorten nya seperti safelinkconverter, adfly, googl, safelinkreview, dll dan juga support server download seperti 4shared, kumpulbagi, soundcloud, dll untuk lebih lengkapnya silahkan kunjungi http://www.autogeneratelink.com/agl-support/

Nah cara menggunakan Autogeneratelink sebagai berikut:

1. Kunjungi http://www.autogeneratelink.com

2. Pastekan link Download atau Link Shorten nya

3. Kemudian klik Generate

4. Nanti akan keluar link downloadnya
5. Selamat mendownload.

Aku sangat merekomendasikan kalian untuk menggunakan Autogeneratelink karena sangat mudah dalam penggunaannya dah juga kalian dipermudah untuk melewati Link Shorten dan juga tidak perlu menunggu countdown dan juga berasa menjadi member premium hihiww.

Nah sekian dulu ya apabila ada yang kurang jelas kalian bisa meninggalkan pertanyaan di kolom komentar tapi aku rasa sangat paham lah dan sangat mudah.

Solusi Mengatasi Port Xampp dan Vmware yang Bentrok

Hallo semuanya.
Beberapa waktu yang lalu aku lagi iseng pengen nyobain vmware, akhirnya aku install lah si Vmware. Dan tadi malam aku install xampp dan muncul lah permasalahannya Apache tidak bisa dijalankan karena port nya bentrok dengan Vmware, kalau Xampp dan Vmware di install dalam 1 PC ya begini jadinya bentrok portnya.

Baca juga : Cara mengatasi Disk D yang tidak terbaca di Windows 8.1

Biasanya port yang bentrok adalah port 80 dan port 443. Nah salah satu solusinya adalah dengan cara mengganti Portnya sebagai berikut.

Cara Pertama : Mengganti Port Pada Xampp

1. Buka file httpd-ssl.conf pada folder xampp/apache/conf/extra (bisa menggunakan notepad++ atau editor yang lainnya)
2. Cari dan ganti/replace angka 443 di dalam file httpd-ssl.conf tadi dengan Port yang masih kosong, aku pakai 4430

3. Simpan file httpd-ssl.conf
4. Jalankan kembali Apache di Xampp

Cara Kedua : Mengganti Port Pada Vmware (Lebih Gampang)

1. Buka Vmware lalu pilih menu Edit->Prefences
2. Pada menu bagian kiri klik Shared VMs lalu ikuti aja yang ada digambar

3. Setelah selesai mengganti Portnya kemudian Enable Sharing kembali lalu Ok
4. jalankan kembali Apache di Xampp.

Aku lebih menyarankan untuk menggunakan langkah cara ke dua soalnya lebih simpel dan gampang ketimbang cara pertama. Solusi kalau Port Xampp dan Vmware bentrok ternyata cuma ganti Portnya aja ngoahahahaha